Halaman

Jumat, 10 Januari 2014

PERTOLONGAN PERTAMA PADA HEWAN

Buat agan agan yang pengen jadi dokter bagi hewan kesayangan, ni ane kasih tipsnye,.........
prinsip-prinsip dasar yang dapat dilakukan pada saat memberikan pertolongan pertama bagi hewan kesayangan, antara lain;
  • Bersikaplah tenang dan jangan panik, karena kepanikan akan menyebabkan langkah pertolongan tidak terarah. Tenangkan hati dan ambil nafas dalam-dalam.
  • Amati keadaan sekitar tempat kejadian, apakah aman bagi anda untuk mendekati dan memberikan pertolongan bagi hewan.
  • Periksa keadaan hewan, apakah hewan bisa bernafas? Pastikan jalan pernafasan terbuka dan tidak tertutup kotoran, darah, lendir atau benda yang lain. Amati, apakah ada perdarahan?
  • Lakukan pemindahan hewan dari tempat kejadian ke tempat yang aman untuk memberikan pertolongan lebih lanjut. Bila cedera parah, pindahkan dengan menggunakan kain kemudian angkat pada bagian ujung kain tersebut.
  • Lakukan pertolongan untuk mempertahankan kondisi hewan tetap bisa bernafas dan penghentian perdarahan sementara dengan penekanan pada bagian luka kemudian lepas lagi dengan interval 10 menit.
  • Segera bawa hewan ke klinik hewan untuk mendapat pertolongan dari tenaga profesiaonal (dokter hewan).

Beberapa contoh pertolongan pertama pada hewan kesayangan yang dapat dilakukan pada kasus-kasus darurat yang sering dijumpai, antara lain;

Kecelakaan Lalu Lintas
  • Bila hewan korban ada di tengah jalan, mintalah bantuan seseorang untuk mengatur lalu lintas pada saat akan mengambil hewan.
  • Pindahkan hewan ke tempat aman dengan kain kemudian angkat pada bagian ujungnya.
  • Periksa denyut jantung dan pernafasannya, pertahankan agar hewan benafas dengan lancar.
  • Bila diduga ada cedera tulang belakang, letakkan hewan pada papan dan ikat untuk membatasi geraknya. Gerakan yang berlebihan dapat memperparah kondisinya.
  • Segera bawa ke klinik hewan atau dokter hewan terdekat.

Hewan Tenggelam
  • Segera selamatkan hewan yang tenggelam dari dalam air.
  • Pegang kaki belakang hewan, kemudian angkat sehingga bagian kepala ada di bawah.
  • Goyangkan dari sisi satu ke sisi yang lain selama 20 detik untuk mengeluarkan cairan dari dalam paru-paru.
  • Baringkan kucing pada salah satu sisi, dengan posisi miring dan kepala lebih rendah.
  • Periksa denyut jantung dan pernafasannya, kemudian pertahankan.
  • Segera bawa ke klinik hewan atau dokter hewan.


Hewan Tersengat Hawa Panas
Hal ini sering terjadi pada hewan yang sedang bermain di lapangan terbuka yang panas dalam waktu lama. Kejadian ini ditandai dengan pernafasan yang cepat, tidak teratur, muntah-muntah dan tidak kuat berdiri.
Langkah pertolongan yang dapat dilakukan;
  • Bawa hewan ke tempat sejuk.
  • Bila hewan tidak sadar, lakukan tindakan untuk mengembalikan fungsi pernafasan dan fungsi jantung.
  • Ambil air dingin biasa dan basahi badan hewan dengan handuk.
  • Mintalah pertolongan dokter hewan.

Hewan Tersengat Hawa Dingin
Kejadian ini kebalikan dari kejadian diatas, yang ditandai hewan menekuk badan, bagian mukosa tampak pucat ( bibir, hidung, dan kelopak mata bagian dalam), jika diraba terasa dingin. Pertolongan yang dapat dilakukan;
  • Pindahkan hewan ke tempat yang hangat.
  • Gunakan botol yang diisi air hangat (37 C) yang dibungkus dengan kain.
  • Mintalah pertolongan dokter hewan.

Perdarahan Hidung (Mimisan)
Keluarnya darah dari satu atau dua lubang hidung bisa disebabkan oleh kecelakaan, jatuh atau pengaruh racun tertentu, atau karena suatu penyakit.
Pertolongan yang dapat dilakukan;
  • Bila perdarahan ringan, letakkan kantong es pada bagian hidung dengan posisi kepala lebih tinggi dari badan hewan. Perdarahan biasanya akan berhenti dalam waktu sekitar 5 menit.
  • Bila perdarahan berat, dapat dilakukan pertolongan seperti diatas. Bila perdarahan tidak kunjung berhenti, mintalah pertolongan dokter hewan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar